Tuesday, January 19, 2010

Market Condition

Saat ini kita dihadapkan pada kenyataan yang mana memang sudah menjadi ramalan dari para ahli yang ada bahwa dunia internet selalu mengalami penurunan harga akan tetapi kualitas akan menjadi selalu lebih baik.

Mungkin dibenak anda terpikir lalu kenapa saya menuliskan hal tersebut? Apa ini orangnya Speedy, m2 ato akses internet lain?

Sesuai dengan yang tecantum di profile saya, saya berlatar belakang pendidikan marketing dan saya bekerja di sebuah perusahaan tour and travel. Sehingga sebagai seorang marketing tentu saya mengamati hal tersebut. Apa gunanya? Jawabannya mudah "Celah".

Saya melihat ada celah yang sangat baik berdasarkan kenyataan yang ada saat ini. Di mana industri di dunia maya atau internet menjadi meledak. Bahkan seakan-akan dunia maya tersebut telah manjadi sangat nyata. Bahkan perkembangan dunia internet atau web itu berkembang atau berjalan dengan luar biasa cepatnya. Bahkan sampai pada saat kita tidurpun mereka masih tetap berjalan dan berkembang.

Mulailah kita menjadi seorang yang sangat jeli melihat setiap kesempatan yang bisa kita tankap dan manfaatkan. Apabila kita tidak mau mengikuti setiap perubahan. Baik perubahan diri, cara kerja, sistem kerja kita, dan semuanya. Kita akan jauh tertinggal di belakang. Di era modern ini sangat berbeda dengan era yang sudah jauh di belakang saat ini perkembangan-perkembangan dalam segala hal telah berjalan dengan luar biasa cepatnya, teknologi-teknologi mengalami pembaharuan dengan sangat cepat dan luar biasa.

Sekarang ini tantangan bagi anda. Apakah anda hanya akan terperosok pada perubahan ataukah anda dapat memanfaatkan perubahan sebagai suatu batu loncatan untuk menuju keberhasilan pada diri anda?


Salam
Michael Liem


Wednesday, January 13, 2010

Dunia mulai gila atau kita yang membuat dunia gila????

Akhir-akhir ini saya sedang terpikir pada suatu hal . Yang mana mungkin cukup lucu, akan tetapi saya tidak menemukan apa penyebab utama terjadinya. Fenomena ini saya sebut saja "kegilaan dunia". Apakah karena adanya suatu hal yang sering kali disebut dengan istilah 'Tipping Point'? Jika ya hal apa yang memicu 'Tipping Point' tersebut?

Akhir-akhir ini banyak sekali bermunculan berita baik di koran maupun media lainnya tentang kasus-kasus yang menurut saya tidak seharusnya terjadi. Sebagai contoh saja ada berita ditembaknya Bus timnas TOGO di Afrika. Yang mana membuat timnas Togo mundur dari ajang terbesar piala dunia 2010. Juga hal lainnya kemarin. Saya tidak suka membaca koran. Sehingga saya hanya membaca berita yang menurut saya menarik. Ada 1 hal yang cukup menarik perhatian saya yakni Honda Accord yang menabrak sebanyak 11 kali termasuk menabrak 9 sepeda motordengan alasan melamun. Sungguh hal yang sangat unik dan luar biasa.

Kejadian-kejadian ini cukup unik dan fenomenal. Beberapa waktu lalu juga sempat adanya tren olahraga baru yakni bungee jumping di gedung perbelanjaan alias lompat bnuh diri. Yang mana awalnya dimulai dengan kejadian di ITC Mega Mall Surabaya. Yang menjadi berita besar. Kemudian berlanjut dan berentet-berentet anggota lompat bunuh diri tersebut.

Apakah tingkat stress di dunia ini semakin tinggi?
Apakah dunia memang sudah semakin gila?
Atau apakah kita yang membuat dnia ini seperti gila?
Apakah kita di dunia ini ingin seperti Jepang yang sempat memiliki sebuah kuil, yang merupakan tempat bnuh diri untk orang yang putus asa ato direndung masalah?

Sebenarnya stress cuman sebuah pola pemikiran kita yang yang pemikiran yang bukan melepaskan kita pada suatu permasalahan akan tetapi malah menenggelamkan kita pada masalah yang kita alami.

yang perlu kita lakukan hanyalah coba merubah cara berpikir dan cara pandang kita. Kita kerap kali berpikir pada masalah, kelemahan dan hal-hal negative. Cobalah untuk berpikir kebalikan berpikir pada hasil yang akan kita capai, kemampuan kita, dan hal-hal positif yang ada di sekitar kita.




Salam
Tan Michael Liem

Tuesday, January 12, 2010

Social Networking Business

Pada awal kesempatan saya ingin menuliskan sedikit tentang fenomena bisnis dengan menggunakan web atau social networking.

Apabila kita menggunakan web mungkin saja dapat dikatakan kita menggunakan apa yang dikatakan oleh pakar marketing yakni Bpak hermawan Kertajaya dalam bukunya New Wave marketing dengan sebutan low budget hi impact.

Saya ingin lebih membahas pada sisi social networking. Karena menurut saya hal tersebut lebih fokus terlebih lagi mdah dijangkau. Hal tersebut karena fenomena-fenomena yang dimunculkan oleh friendster, facebook, maupun twitter. Juga banyaknya celah yang dapat kita peroleh.

Kebiasaan masyarakat saat ini (bagi pemilik account facebook) adalah ketika kita membuka internet hal awal yang kita ketikan di address box yakni www.facebook.com. Sayapun yakin banyak perusahaan yang cukup sukses berbisnis dengan facebook walaupun memang hal tersebut tidak boleh. Salah satu contoh suksesnya adalah Blackberry yang berhasil membuat sebuah komunitas luar biasa di dalam facebook. Selain itu banyaknya bermunculan butik online, dan lain-lain.

Tidak hanya itu saya juga melihat banyak sekali bermunculan group-group sebuah perusahaan yang mana mereka ingin menjaring pasar yang belum disentuh oleh mereka. Mungkin apabila produknya dapat menjangkau secara nasional maupun internasional itu merupakan hal yang mudah untuk me-maintain group. Sedangkan apabila produk bersifat lokal alangkah baiknya lebih memilih target members dengan selektif apalg saat ini info seseorang juga kebanyakan tidak ditutupi.

Saya yakin cara seperti ini tidak akan berlangsung lama. hal tersebut karena pada suatu titik masyarakat akan mulai jenuh pada facebook. Yang mungkin akan beralih pada twitter atau social networking lainnya. Yang terpenting hanya kita harus tau bagaimana cara memanfaatkan social networking tersebut. Cara terebut akan diterapkan perusahaan-perusahaan dalam waktu yang menurut saya akan cukup lama terlebih lagi pada era krisi ekonomi seperti ini. karena menurut saya sebenarnya merketing melalui social networking bukan lagi ada low budget hi impact melainkan pada "No Budget Hi Impact"

"Kerapkali orang sukses dikatakan bahwa mereka sedang beruntung atau hoki, Sebenarnya hanya saja mereka dapat mencari celah pada setiap kesempatan yang dapat mengantarkan mereka pada kesuksesan"


Salam